Berbicara masalah wisata alam, Purwokerto rasanya tidak pernah ketinggalan untuk menawarkan pemandangan alamnya yang mempesona. Salah satunya adalah wisata alam Gunung Lembu yang terletak di Desa penyindangan, Purwakarta, Jawa Barat.
Dengan ketinggian 792 meter diatas permukaan laut dan diapit oleh dua gunung yaitu gunung Parang dan gunung Bongkok. Membuat wisata alam ini sangat menarik untuk dikunungi oleh para pecinta pendaki gunung.
Sejarah Gunung Lembu
Menurut sejarah dari masyarakat setempat bahwa dulunya Gunung Parang, Gunung Bongkok, dan Gunung Lembu tersebut merupakan tempat berlatihnya para leluhur. Waktu itu Ki Jongrang Kalapitung sedang memancing ikan di Sungai Citarum.
Dengan posisi berdiri salah kaki yang berada di kaki Gunung Parang dan kaki yang lain berada di kaki Gunung Bongkok. Dan singkat cerita ketika Ki Jongrang memancing ikan, kailnya tersangkut dan Ki Jongrang berusaha menariknya berulang kali akan tetapi tidak bisa.
Terbentuklah gundukan batu yang sangat besar di Sungai Citarum yang kita kenal sekarang sebagai Gunung Lembu. Dan pijakan dari kaki Ki Jongrang membentuk Puncak Tebing Parang Tower Dua.
Lokasi Gunung Lembu
Lokasi dari Gunung Lembu ini terletak di Waduk Jatiluhur, Purwakarta. Tepatnya di daerah Kampung Panunggal, Desa Panyindang, Kecamatan Sukatani, Purwakarta, Jawa Barat. Dan para pungunjung yang datang ke Gunung Lembu ini akan melihat pemandangan waduk dari atas gunung ini.
Jalan Menuju Gunung Lembu
Untuk menuju ke lokasi Gunung Lembu kalian bisa melewati jalan tol Jakarta – Cikampek dan keluar tol Jatiluhur. Dari Jatiluhur kalian harus meneruskan perjalanan ke tujuan pertigaan Sukatani dengan melewati rute Purwakarta – Bandung.
Kemudian kalian jalan lagi sampai ke Base Camp Gunung, dengan jarak kurang lebih 8 Km saja dengan kendaraan pribadi atau umum.
Lain lagi jika kalian berangkat ke lokasi Gunung Lembu dengan menggunakan kereta. Rutenya jika kalian berangkat dari Jakarta untuk menggunakan kereta dengan jurusan Purwakarta. Dilanjutkan dengan menggunakan sewa kendaraan untuk tujuan Base Camp Gunung.
Disini kalian masih harus mendaki anak tangga dengan kemiringan sampai 60 derajat. Jika kalian sudah biasa untuk mendaki gunung mungkin ini tidak menjadi kendala. Tapi bagi pemula, harus menyiapkan ektra tenaga dan pemanasan.
Tiket Masuk Gunung Lembu
Gunung Lembu dibuka untuk umum selama 24 jam. Akan tetapi kalian jika ingin berkunjung dan mendaki di tempat ini wajib lapor dan mengeluarkan biaya sekitar Rp. 15.000. Ini belum termasuk biaya parkir dan kebutuhan makanan kalian selama mendaki.
Untuk kalian yang tidak menginap dan tidak berkemah hanya di kenakan biaya sebesar Rp. 10.000 saja. Semua biaya ini kelola bersama-sama oleh masyarakat setempat untuk mengelola tempat wisata Gunung Lembu ini.
Jam Buka Gunung Lembu
Oleh karena jam buka wisata Gunung Lembu ini bebas selama 24 jam. Akan tetapi jika kalian ingin mendaki, lebih baik untuk melakukannya di pagi hari karena bisa lebih menjaga keamanan pendakian gunung.
Oh ya, dan jikan kalian ingin melihat matahari terbit dari atas Gunung Lembu ini, disarankan agar kalian berangkat mulai dari malam menjelang subuh. Ini agar perjalanan kalian akan berfaedah dengan melihat pemandangan sunrise yang indah ini.
Fasilitas Gunung Lembu
Dari pengelolaan tempat lokasi wisata secara bersama-sama, terdapat beberapa fasilitas yang bisa kalian gunakan ketika berada di Gunung Lembu ini. Misalnya fasilitas umum seperti toilet, parkir, dan mushola.
Terdapat juga banyak warung milik masyarakat sekitar yang sudah banyak disediakan untuk wisatawan atau pendaki. Disini kalian bisa menikmati kuliner sederhana dengan bersantai dan istirahat sambil bersantapria.
Daya Tarik/Aktifitas Seru Di Gunung Lembu
Terdapat beberapa alasan daya tarik kenapa Gunung Lembu ini patut kalian coba mendatanginya. Berikut adalah beberapa daya tarik dan aktifitas yang bisa kalian lakukan disini, diantaranya :
1. Batu Lembu
Terdapat sebuah filosofi mengapa gunung ini disebut Gunung Lembu. Dari kejauhan, kalian akan melihat bahwa penampakan gunung ini seperti sapi yang sedang duduk.
Jika para pendaki dan pengunjung berada dia atas gunung ini. Dari ketinggian akan tampak terlihat segerombolan orang yang berada dia atas punggung sapi yang menjulang.
Untuk dapat berada di atas batu besar yang tampak seperti punggung sapi ini, kalian harus melewati trek menuruk sekitar 100 meter dari Puncak Ketiga hingga ke suatu tebing.
Dari tebing ini, para pengunjung akan melihat pemandangan Waduk Jatiluhur, dan hamparan persawahan serta gunung-gunung yang ada di sekitar Gunung Lembu ini.
2. Camping
Para pengunjung bisa bermalam ketika berada di Gunung Lembu ini dan mendirikan tenda perkemahan. Akan tetapi dengan luas lahan yang tidak terlalu luas sekali, kalian para pendaki dan pengunjung masih bisa mendirikan beberapa tenda untuk beristirahat dan bermalam disini.
Mendirikan tenda di Gunung Lembu ini juga tidak terlalu buruk. Karena dikawasan ini terdapat banyak pepohonan yang rimbun, sehingga dapat melindungi tenda para pengunjung dari angin yang cukup kecang jika berada diatas ketinggian.
Kunjungi Juga: 7 Hal Menarik Di Wisata Situ Gunung Sukabumi, Wajib Cobain!
3. Penorama Waduk Jatiluhur
Dibagian kedua puncak dari Gunung Lembu, kalian akan melihat penorama Waduk Jatiluhur serta pegunungan batu andesit dengan sangat jelas. Pemandangan ini mungkin akan lebih indah daripada puncak yang pertama.
Akan tetapi, tempat yang paling bagus untuk melihat pemandangan tersebut bila berada di bagian puncak ketiga.
Bagian puncak ketiga ini berada di Batu Lembu di kawasan Gunung Lembu tersebut.
4. Pendakian Yang Mudah
Perjalanan membutuhkan waktu sekitar 3 jam untuk sampai di Gunung Lembu. Dengan perjalanan menaiki beberapa tanjakan yang sebenarnya masih tergolong pendek. Dan untuk memudahkan pendakian para pengunjung, tanjakan dibuat berundak.
Setelah pendakian selesai dan pendaki telah melewati hutan bambu. Pengunjung langsung melanjutkan tujuan ke Pondok Saung Ceria berupa tanah lapang. Disini banyak penjual makanan yang bisa kalian manfaatkan untuk makan dan beristirahat sejenak.
Setelah itu perjalanan masih dilanjutkan dengan melewati jalan setapak di puncak pertama. Lalu lanjut lagi melewati jalan setapak di puncak kedua dengan keberadaan makam Raden Suryakencana. Kemudian puncak ketiga yang merupakan puncak tertinggi di Gunung Lembu.
5. Sunrise Dan Sunset
Pada saat mulai subuh dan menjelang pagi, adalah waktu yang tepat bagi kalian yang telah berada di puncak bukit ketiga di Gunung Lembu. Karena pada saat seperti itu lelah pendakian akan terasa terbayar dengan pemandangan indah matahari terbit diatas bukit.
Pemandangan tersebut akan terasa semakin sempurna dengan ditambahnya pemandangan Waduk Jatiluhur dan Gunung Parang. Sangat cocok untuk kalian yang mencari ketengan di alam bebas.
Jangan ketinggalan juga untu kalian menanti saat dimana matahari telah terbenam. Dimana sangat disayangkan jika kalian hanya menikmati sunrise tanpa menikmati sunsetnya juga disini.
Baca Juga: 11 Daya Pikat Pantai Pangandaran (Wisata Eksotis di Jawa Barat)
6. Petilasan Raden Surya Kencana Dan Petilasan Mbah Jongrang Kalipitung
Sejarah pernah mencatat mitos dan kepercayaan masyaratat setempat tentang Gunung Lembu ini. Ditempat ini terdapat petilasan “Eyang Suryakencana”, yang menurut masyarakat sekitar memiliki cerita mistis.
Petilasan ini merupakan petilasan yang berasal dari orang tempo dulu dengan terdapatnya makam dari “Mbah Jongrang Kalipitung”. Ada larangan yang dipercayai oleh masyarakat bahwa tidak bolehnya bersiul di tempat ini.
Dengan adanya 8 korban hilang, membuat masyarakat setempat semakin mempercayai bahwa kesemua korban hilang tersebut melanggar aturan larangan bersiul dan diambil oleh penunggu gunung.
Entah dipercayai atau tidak, penting bagi pendaki lokasi Gunung Lembu untuk mementingkan keselamatan diri ketika berada di suatu tempat yang baru.
7. Pemandangan Waduk Jatiluhur Dari Gunung Lembu
Terdapat lokasi wisata yang bisa kalian lihat dari atas Gunung Lembu, yaitu Waduk Jatiluhur. Waduk Jatiluhur merupakan bendungan yang dibangun pada tahun 1957 di Jawa Barat.
Waduk ini merupakan waduk terbesar di indonesia, dengan lama pembangunan selama 10 tahun. Yang dikelola oleh Perum Jasa Tirta II sebagai PLTA terbesar di dunia.
Pemandangan orang memancing di lokasi Waduk Jatiluhur bisa kalian lihat dari ketinggian gunung. Dan sini juga kalian akan melihat Stasiun Satelit Bumi yang dikelola oleh PT. Indosat Tbk. dari puncak Gunung Lembu.
8. Satwa Monyet Dan Lutung
Di kawasan lokasi Gunung Lembu masih banyak satwa liar yang masih terjaga. Salah satunya adalah satwa monyet dan lutung.
Ketika berada disana, kalian akan sangat familiar dengan suara satwa-satwa ini ketika proses pendakian gunung. Dengan kawasan gunung yang masih rindang, membuat habitat satwa-satwa ini masih terjaga dengan baik di alam liar.
Tapi tenang, tempat di Gunung Lembu ini masih aman untuk dilewati dan dikunjungi. Malah akan menambah kesan asri dengan suara satwa dan pemandangan alam yang masih alami.
Lihat Juga: Curug Cikaso Sukabumi, Keindahan 3 Air Terjun yang Mempesona
Wisata Dekat Gunung Lembu
Bagi para pecinta alam sejati, tidak lengkap rasanya jika hanya berkunjung disatu tempat saja. Untuk mengekplorasi tempat dengan semaksimal mungkin, para pendaki harus tau wisata lain yang dekat dengan Gunung Lembu. Untuk itu berikut wisata dekat Gunung Lembu :
1. Gunung Bongkok
Lokasi Gunung Bongkok tertelak tidak jauh dari Gunung Lembu Purwakarta. Tepatnya di daerah Cikandang, Purwakarta. Dan ketinggian dari Gunung Bongkok juga tidak terlalu tinggi, hanya sekitar 975 diatas permukaan laut saja.
Gunung Bongkok hanya memiliki dua puncak saja, yaitu Puncak Datar dan Puncak Batu Tumpuk. Dan dari kedua puncak ini, para pendaki bisa menikmati keindahan kota Purwakarta dari atas ketinggian. Dan Sangat cocok untuk pendaki yang baru naik gunung.
2. Gunung Parang
Ada juga gunung yang ada di dekat Gunung Lembu. Gunung ini memiliki ketinggian 930 meter diatas permukaan laut. Jalur pendakian setinggi 700 meter, dengan menempati urutan gunung tertinggi ke 2 di Asia.
Ada yang unik dan menarik di Gunung Parang ini. Jika kalian telah mencapai ketinggian sekitar 500 meter, maka kalian akan menemukan Hotel Gantung dengan ukuran 2,5 x 6 meter. Dan hotel ini merupakan Hotel Gantung pertama di Asia.
3. Pemandian Air Panas Ciracas
Terdapat satu lagi destinasi wisata yang ada di sekitar Gunung Lembu. Wisata ini terletak di Waduk Jatiluhur Purwakarta, dan dibangung pada tahun 1957 sebagai salah satu zona berlibur di Purwakarta.
Pemandian Air Panas Ciracas ini mempunyai 12 sumber mata air panas, dan hanya 2 yang digunakan. Dan menurut kepercayaan masyarakat sekitar bahwa jika mandi di pemandian air panas ini selain bisa memberikan kesegaran juga dapat menyembuhkan berbagai penyakit.
Tips Berkunjung/Pendakian Ke Gunung Lembu
Dalam mendaki, pasti diperlukan petunjuk dan arahan yang tepat agar pendakian berjalan lancar dan sesuai rencana. Berikut adalah beberapa tips bagi kalian yang baru ingin berkunjung ke Gunung Lembu untuk berjaga-jaga.
1. Perlengkapan
Gunakanlah perlengkapan pengaman seperti sepatu safety yang enak dan nyaman digunakan ketika sedang mendakian. Dengan sepatu yang tidak safety seperti licin akan mengganggu perjalanan pedakian.
Perelangkapan lain yaitu lotion atau obat nyamuk. Karena walau bagaimanapun di gunung dengan hutan yang lebat tetap banyak sekali nyamuk dengan berbagai penyakit yang dibawanya.
Dan yang paling penting selanjutnya adalah tenda. Bagaimanapun kalian harus punya tempat untuk berteduh ketika sedang ingin beristirahat dari perjalanan.
2. Fisik
Bagi pendaki dianjurkan untuk mempersiapkan kesehatan dan kebugaran fisik. Beroahlaraga yang cukup dan menjaga kesehatan dari sakit. Ini di maksutkan agar kalian tidak terjadi hal-hal yang tidak diinginkan pada saat di lokasi.
Penting untuk diperhatikan bagi kalian para pendaki dan pengunjung lokasi gunung agar tidak memaksakan diri ketika letih. Beristirahat ketika capek akan lebih baik karena kondisi jalur yang curam dan terjal.
3. Tempat
Penting bagi pendaki untuk tetap melestarikan lokasi wisata. hindari membuang sampah sembarangan dan tidak merusak alam. Dan sebaiknya untuk membawa kembali sampah ketika turun dari gunung.
Hindari untuk mengumpat dan berkata kasar di lokasi wisata walaupun hanya bercandaan. Mungkin akan lebih baik untuk menjaga norma dan etitut di daerah orang lain.
Yang tak kalah penting lagi adalah ketika kalian membuat tenda, untuk tidak terlalu ke pinggir tebing.
4. Kendaraan
Bagi kalian yang ingin mendaki Gunung Lembu dengan menyewa mobil ada baiknya untuk menyewa mobil untuk pulang pergi. Karena jika pada waktu yang ditentukan bisa mengakhiri perjalanan sewaktu perlu.
Simak Review: 20 Tempat Wisata Sumedang Paling Populer (Murah tapi Indah)
Dari semua informasi diatas dapat kita simpulkan bahwa wisata Gunung Lembu ini cocok bagi kalian yang hobi dengan travelling dan pendakian gunung. Disamping banyak pemandangan yang indah, juga terdapat sisi petualangannya ditempat ini.
Semoga kalian tertarik untuk datang dan melestarikan lokasi wisata Gunung Lembu sembari menikmati keindahan dan panorama alamnya. Selamat bersenang-senang!
