Kalau kamu tinggal di Jabodetabek dan sedang mencari short escape saat akhir pekan, kamu bisa menjadikan Pantai Tanjung Lesung sebagai destinasi yang wajib untuk dikunjungi.
Banyak orang yang bilang bahwa tempat wisata Pantai Tanjung Lesung sebagai sebuah surga tersembunyi di Banten karena letaknya yang jauh. Namun, jika sudah tiba di sini segala rasa lelah seperti terlupakan seutuhnya.
Apalagi jika kamu melihat warna birunya yang jernih dan suara deburan ombak. Hmm.. rasanya seperti terlahir kembali.
Nah, sebelum berangkat ke Pantai Tanjung Lesung ada baiknya kamu mencari tahu dulu lokasi, rute, daya tarik, serta info lainnya yang tak kalah penting untuk diketahui.
Lokasi
Tempat wisata Pantai Tanjung Lesung berada di Provinsi Banten dan merupakan Kawasan Ekononomi Khusus.
Artinya, daerah ini merupakan salah satu tempat yang memiliki potensi tinggi untuk dikembangkan secara ekonomi dan menjadi salah satu perhatian utama pemerintah.
Dari pusat Kota Serang, kamu masih harus menempuh perjalanan sekitar 95 km karena Pantai Tanjung Lesung berada di Kabupaten Pandeglang. Lokasi dari pantai ini tidak terlalu jauh dengan Ujung Kulon yang merupakan tempat konservasi badak.
Rute menuju Pantai Tanjung Lesung
Jarak dari Jakarta hingga Pantai Tanjung Lesung sekitar 160 km. Jika menggunakan kendaraan pribadi, dibutuhkan waktu hingga 4 jam untuk sampai. Ada beberapa rute jalan yang bisa kamu lewati untuk menuju Pantai Tanjung Lesung.
Rute pertama yang bisa digunakan adalah melewati tol Jakarta-Merak dan keluar di tol Cilegon. Selanjutnya, kamu harus melewati pesisir Anyer, Labuan, Panimbang, Citaureup, hingga akhirnya sampai di Pantai Tanjung Lesung.
Rute alternatif lainnya adalah dengan menggunakan jalan yang tidak melewati tol. Dari Jakarta rute yang harus kamu lewati adalah Bangerang, Bitung, Cikupa, Balaraja, Rangkasbitung, Pandeglang, Labuan hingga sampai ke
Pantai Tanjung Lesung
Kalau mau menghindari jalan yang tidak nyaman di Rangkasbitung maka gantilah rute tersebut dengan memilih jalan ke Cikande, Serang, Pandenglang hingga ke Labuan.
Tiket Masuk
Sama seperti tempat wisata untuk umum lainnya, untuk memasuki Pantai Tanjung Lesung kamu harus membayar tiket terlebih dahulu. Harga tiket masuk dibedakan berdasarkan usia dan hari saat kamu mengunjungi Pantai Tanjung Lesung.
Bagi anak-anak di bawah usia 5 tahun, mereka tidak perlu membayar tiket masuk alias gratis. Namun bagi pengunjung berusia di atas 5 tahun, harga yang dikenakan adalah Rp25.000 untuk hari biasa dan Rp50.000 untuk akhir pekan.
Tapi, bagi para pengunjung yang memang sedang menginap di resort Pantai Tanjung Lesung, mereka tidak perlu membayar tiket masuk.
Fasilitas di Pantai Tanjung Lesung
Sebagai Kawasan Ekonomi Khusus, Pantai Tanjung Lesung sudah menyediakan berbagai macam fasilitas untuk umum.
Pertama, tersedia lahan parkir yang besar bagi pengunjung yang membawa kendaraan mobil. Setiap mobil yang parkir hanya dikenai biaya Rp5.000.
Kedua, toilet yang bersih bagi para pengunjung. Hal ini akan membuat para pengunjung betah berlama-lama menghabiskan waktu di Pantai Tanjung Lesung.
Ketiga, kursi-kursi yang bisa digunakan untuk bersantai. Kamu juga boleh kok mengambil foto-foto di sini untuk menambah koleksi foto yang instagramable.
Keempat, musholla yang bisa digunakan beribadah bagi umat muslim. Liburan boleh, tapi buat yagn beragama Islam jangan lupa tetap ibadah ya.
Daya tarik di Pantai Tanjung Lesung:
Selain karena pemandangannya yang seperti di surga, Pantai Tanjung Lesung juga memiliki banyak daya tarik yang membuat wisatawan ingin datang ke sini. Selain itu, kondisi alamnya yang memang cantik dilengkapi dengan berbagai macam permainan dan fasilitas.
Paling tidak, ada 6 daya tarik yang membuat para wisatawan ingin datan ke Pantai Tanjung Lesung. Kuy, baca penjelasannya di sini bersama-sama!
1. Serunya bermain watersport
Bagi kamu yang suka bermain watersport, selain pergi Bali kamu juga bisa puas bermain loh di Pantai Tanjung Lesung. Ada berbagai macam permainan yang disediakan oleh pengelola Pantai Tanjung Lesung.
Jika kamu suka bermain yang sedikit memicu adrenalin, kamu bisa bermain banana boat. Di atas perahu karet yang berbentuk pisang ini, kamu akan ditarik oleh speedboat untuk berjalan-jalan mengelilingi laut.
Bagi kamu yang tidak suka melakukan aktivitas ramai-ramai, kamu juga bisa loh mengelilingi laut sendiri dengan menggunakan jetski. Baik banana boat maupun jetski aman digunakan kok karena akan dilengkapi dengan pelampung.
Di Pantai Tanjung Lesung juga tersedia permainan yang tidak terlalu memicu adrenalin seperti kano. Dengan menggunakan kano, kamu bisa merasakan sensasi mendayung perahu sendiri. Sedikit pegel sih, tapi tetap seru.
2. Kekayaan Laut yang Rupawan
Ada dua pilihan bagi para pengunjung yang ingin menikmati keindahan bawah laut Pantai Tanjung Lesung.
Pertama, snorkelling di sekitar pantai untuk melihat ubur-ubur ataupun kehidupan lainnya di sekitar pantai. Untuk melakukan snorkelling kamu bisa melakukannya sendiri ataupun bersama-sama dan tidak ada syarat khusus lainnya
Kedua adalah scuba diving. Untuk yang ini, kamu harus sudah memiliki lisensi terlebih dahulu. Hal ini karena diving cukup berat dan tidak bisa dilakukan oleh sembarang orang. Jadi, bagi yang tidak memiliki lisensi kamu harus bersabar dulu ya.
Lihat Juga: Pantai Anyer, surga di Pulau Jawa dengan 14 pesonanya
3. Menghabiskan waktu bersama dengan permainan di tepi pantai

Sudah bosan bermain di air dan ingin mengeringkan badan di tepi pantai? Kalau kamu masih ada tenaga, coba saja fasilitas permainan di tepi pantai.
Ada dua fasilitas yang disediakan yaitu lapangan sepak bola dan volley pantai. Rasakan sensasi yang berbeda karena harus memainkan olahraga tersebut di atas pasir. Pastinya, kedua permainan tersebut sangat seru dan bisa dimainkan bersama.
Namun, jika rombongan kamu sudah lelah, tidak ada salahnya kamu ikut beristirahat sebentar atau mengajak pengunjung lain berkenalan dan bermain bersama.
4. Spot yang instagramable

Sudah menjadi rahasia umum jika Pantai Tanjung Lesung memang sangat indah sekali. Selain bisa memanjakan mata, pemandangan di sini bisa kamu foto untuk dibagikan di sosial media.
Warna pantainya yang biru membuat perasaan menjadi rileks. Belum lagi ditambah dengan pasirnya yang berwarna putih dan karang-karang yang indah. Selain berfoto di pantai kamu juga bisa berfoto di dermaga yang ada di sana.
Tidak hanya itu saja, terdapat pohon-pohon yang tidak kalah indah untuk kamu foto.
Berbeda dengan tempat wisata lain yang mungkin menjadi rusak setelah terdapat banyak pengunjung, Pantai Tanjung Lesung ini dirawat dengan baik oleh pengelolanya. Sehingga para pengunjung tetap bisa mendapatkan spot cantik untuk diabadikan.
5. Pemandangan matahari yang bikin jadi perasaan campur aduk

Pantai Tanjung Lesung adalah tempat yang tepat untuk melihat matahari terbit ataupun terbenam. Diiringi suara deburan ombak, entah kenapa akan timbul perasaan mellow saat melihat matahari terbenam.
Apalagi perlahan-lahan cahaya akan hilang, berganti dengan pekatnya malam. Rasanya seperti sedang mengakhiri sebuah hari untuk beristirahat sejenak.
Perasaan yang berbada akan kamu rasakan ketika melihat matahari terbit. Suasana pantai yang gelap gulita, sedikit demi sedikit mulai terang lewat dengan cahaya kemerahan matahari. Kamu pun seketika akan merasa bersemangat untuk beraktivitas hari itu.
6. Menikmati pantai sambil berkemah

Salah satu keunggulan Pantai Tanjung Lesung adalah adanya fasilitas kemah yang bisa digunakan. Dengan berkemah, mungkin kamu bisa sedikit istirahat dari aktivitas sehari-hari.
Di malam hari, besar kemungkinan angin akan sangat kencang. Oleh karena itu sebaiknya kamu membawa jaket yang tahan angin untuk menjaga badan kamu.
Jika beruntung, mungkin kamu juga bisa menikmati pemandangan langit yang cantik. Daerah yang belum banyak polusinya biasanya membuat bintang-bintang terlihat jelas dan sangat menakjubkan.
Jelajahi Indahnya: Pantai Tanjung Pasir, Pantai Tersembunyi Tetangga Ibu Kota Jakarta
Hotel dekat Pantai Tanjung Lesung
Sebenarnya jika kamu berangkat dari Jakarta, tidak perlu menginap di Pantai Tanjung Lesung pun bisa kamu lakukan. Kamu bisa berangkat dari pagi, bermain seharian di pantai dan kembali menuju ke Jakarta di malam hari.
Tetapi jika kamu punya waktu dan anggaran lebih, menginap di hotel dekat Pantai Tanjung Lesung sebenernya sangat disarankan. Selain bisa beristirahat sehingga tidak terlalu lelah, kamu juga bisa menyaksikan matahari terbenam dan matahari terbit di Pantai Tanjung Lesung.
Karena merupakan kawasan wisata, sudah cukup banyak tempat menginap yang bisa kamu booking. Mulai dari homestay, hotel, vila, dan resort. Sebelum memutuskan memilih yang mana, mari kita lihat kelebihan dan kekurangan masing-masing tempat tersebut.
1. Homestay

Buat pengunjung yang cuek dan tidak terlalu rewel masalah tempat tidur, sebenernya homestay bisa menjadi pilihan. Harganya yang bersahabat tidak akan membuat kantong kamu bolong.
Apalagi jika kamu berniat hanya tidur semalam untuk menunggu waktu melihat matahari terbit keesokan harinya. Namun memang, homestay pasti tidak akan senyaman jika kamu tidur di hotel.
2. Hotel
Di sekitar Pantai Tanjung Lesung juga sudah banyak hotel yang bisa kamu tempati. Ada hotel bintang tiga dan juga bintang empat.
Kelebihan dari menginap di hotel adalah tempatnya yang pasti lebih nyaman dibandingkan homestay. Hanya saja mungkin kamu akan merogoh kantong sedikit lebih banyak dibandingkan dengan menginap di homestay.
3. Vila

Jika pergi bersama rombongan, mungkin akan lebih cocok jika kamu menginap di villa dengan beberapa kamar.
Meski sudah malam, kamu dan rombongan masih bisa bercengkerama menambah keakraban.
Selain itu, banyak juga vila yang menyediakan dapur dan peralatannya sehingga bisa kamu gunakan untuk membuat makan malam bersama.
4. Resort

Menginap di resort pasti akan memerlukan uang yang banyak. Tapi sebenarnya itu sepadan dengan fasilitas yang ditawarkan.
Ada resort yang menawarkan pantai pribadi sehingga kalian bisa bebas bermain. Selain itu, tingkat kenyamanan dan kebersihannya juga sangat terjamin. Jika ada anggaran lebih, tidak ada salahnya loh mencoba sesekali tidur di resort.
Rekomendasi Untukmu: 5 Wahana Menarik di Ocean Park BSD (Seru Juga Menegangkan)
Objek wisata dekat Pantai Tanjung Lesung
Di sekitar Pantai Tanjung Lesung sebenarnya masih ada beberapa obyek wisata lainnya yang tidak terlalu jauh.
Mumpung kamu sudah di Banten, tidak ada salahnya jika kamu juga sekalian mengunjungi tempat wisata itu.
Lumayan kan bisa menghemat waktu perjalanan ke sana.
Setidaknya, ada 3 tempat wisata lain yang bisa kamu kunjungi yang dekat dengan Pantai Tanjung Lesung.
1. Gunung Krakatau dan Taman Nasional Ujung Kulon

Dari Pantai Tanjung Lesung, dua tempat ini tidak terlalu jauh. Bahkan, mengunjungi lokasi tersebut memang sudah menjadi salah satu paket wisata yang ditawarkan di Pantai Tanjung Lesung.
Kamu bisa memuaskan perasaan penasaran kamu untuk melihat Gunung Krakatau yang terkenal. Selain itu, kami juga bisa berpetualang menyusuri Ujung Kulon tempat konservasi badak.
2. Pantai Batu Hideung

Hideung sebenarnya merupakan Bahasa Sunda yang berarti hitam. Nah, pantai ini diberi nama tersebut karena memang terdapat banyak bebatuan berwarna hitam. Pemandangan yang ada di sini mungkin cukup kontras dengan yang ada di Pantai Tanjung Lesung.
Karena banyak bebatuan, sebenarnya pantai ini tidak cocok jika kamu ingin bermain air di sana. Meski begitu, kamu tetapi bisa menikmati keindahan dari Pantai Hideung hanya dengan melihatnya.
3. Situ Cikedal

Sama seperti hideung, situ juga merupakan Bahasa Sunda yang berarti danau. Danau yang indah ini masih berada dalam kabupaten yang sama dengan Pantai Tanjung Lesung yaitu di Pandeglang.
Kamu bisa mengunjungi ini sebelum atau sesudah dari Pantai Tanjung Lesung. Di danau ini, kamu akan terpesona dengan air yang begitu tenang dan suasana yang sangat sejuk.
Nilai tambah dari tempat wisata ini adalah tidak ada biaya yang dikenakan jika kamu ingin memasukinya. Kamu cukup membayar parkir jika membawa kendaraan pribadi.
Tips wisata ke Pantai Tanjung Lesung
1. Gunakan sunblock selalu
Bermain di pantai memang sangat seru. Tapi pastikan selalu memakai sunblock dan diulang setiap beberapa jam sekali. Menggunakan sunblock bukan hanya untuk menjaga kulit kamu agar tidak gelap tapi juga agar wajah kamu tidak terbakar.
Bagi yang tidak terbiasa dengan panas matahari ataupun yang kulitnya sensitive akan mudah sekali terbakar matahari. Tentu kamu tidak mau kan baru bermain sebentar sudah harus berteduh karena kulit wajah terasa perih?
Buat kaum lelaki, kalian juga jangan malu ya untuk memakai sunblock saat menghabiskan waktu di Pantai Tanjung Lesung.
2. Bawalah baju ganti agar bisa puas bermain air
Rasanya kurang puas kalau ke Pantai Tanjung Lesung hanya melihat-lihat tanpa menceburkan diri ke dalam air.
Setuju gak? Apalagi ombak di sana tidak besar sehingga cocok dipakai untuk bermain.
Agar tetap nyaman, kamu harus menyiapkan baju ganti yang bisa digunakan setelah selesai bermain. Tidak usah banyak-banyak, cukup yang diperlukan saja.
Jika kamu hanya ingin membasahi bagian bawah tubuh saja mungkin celana atau rok ganti saja sudah cukup. Tapi jika kamu berniat untuk puas basah-basahan, ya lebih baik kamu bawa baju ganti lengkap dari atas hingga bawah.
3. Peralatan menyelam
Kalau kamu sudah terbisa menyelam, cobain deh sensasi menyelam di Pantai Tanjung Lesung. Setiap laut pasti memiliki keunikan sendiri dan tidak sama. Bahkan jika kamu sudah sering menyelam di laut yang sama, pasti ada saja hal baru yang ditemui.
Jika kamu sudah memiliki alat sendiri, tidak ada salahnya membawa langsung ke Pantai Tanjung Lesung. Selain menghemat uang, menggunakan barang milik sendiri pasti lebih enak dibandingkan dengan menyewa.
4. Payung dan alas buat kamu yang suka duduk-duduk
Ada sebagian orang yang hanya suka untuk duduk-duduk menikmati pemandangan pantai. Jika kamu orang yang seperti itu maka jangan lupa membawa payung dan alas untuk kamu duduki.
Sambil duduk mungkin kamu bisa membantu menjaga barang teman-temanmu yang sedang asik bermain air di
Pantai Tanjung Lesung. Biar tidak bosan, kamu juga bisa membawa buku untuk menemanimu di sana.
Tidak usah peduli jika kamu dibilang tidak asik karena tidak bermain air. Toh, cara setiap orang menikmati pantai pasti berbeda-beda, kan?
5. Kamera yang bisa mengabadikan setiap momen
Sayang sekali jika kamu pergi ke tempat wisata secantik ini tapi tidak mengambil satu foto pun di sana. Kalau tidak ada kamera, gunakan saja handphone untuk berfoto atau mengambil video.
Cahaya matahari di pantai akan membuat foto kamu terlihat menakjubkan. Jika kamu jago dengan kamera, banyak angle yang bisa kamu manfaatkan ketika mengambil foto.
Tetapi jika kamu tidak jago dalam menggunakan kamera, sebenarnya pemandangan Pantai Tanjung Lesung saja sudah sangat memesona kok.
Hasil foto ataupun video kamu juga bisa langsung dibagikan lewat media sosial. Yakin deh, pasti banyak yang iri dengan aktivitas kamu di Pantai Tanjung Lesung.
6. Pakaian yang nyaman tapi tetap keren
Jika salah satu tujuan kamu ke Pantai Tanjung Lesung adalah juga untuk mengambil foto, maka kamu wajb menggunakan outfit yang keren maksimal. Kan sayang, jika ternyata outfit kamu tidak sebagus dengan pemandangan di belakangnya.
Tapi, jangan lupa juga perhatikan faktor kenyamanan. Jika kamu memakai baju yang terlalu lebar dan ringan mungkin kamu akan kesusahan saat ada angin besar yang menerpa.
Jangan juga menggunakan baju dengan warna gelap karena pasti akan membuat kamu makin kepanasan. Pakailah baju yang cantik dan senyaman mungkin, tanpa melupakan unsur kesopanan budaya Indonesia.
7. Bekal yang bisa menambah keakraban
Pasti asik rasanya jika bisa makan bersama di tepi pantai. Selain bisa menikmati pemandangan bersama, canda tawa yang dibagi saat makan juga akan memperkuat persahabatan.
Selain makanan berat, kamu juga bisa membawa makanan ringan sebagai camilan seperti kerupuk, kacang, dan biskuit.
Jangan lupa juga membawa persediaan air mineral yang banyak untuk mencegah terjadinya dehidrasi. Sedikit berat tidak apa-apa kok agar kesehatan tetap terjaga.
8. Obat-obatan untuk antisipasi keadaan di luar dugaan
Untuk sampai ke Pantai Tanjung Lesung kamu harus menempuh rute perjalanan darat yang cukup lama. Selain itu, jalanannya mungkin akan membuat sebagian orang mabuk.
Oleh karena itu, sebaiknya kamu membawa obat anti mabuk. Biar kamu bisa tidur di jalan dan fit ketika sudah sampai di lokasi Pantai Tanjung Lesung.
Sebagian orang juga terkadang tidak kuat dengan panas matahari dan bisa menyebabkan pening atau sakit kepala.
Jika kamu tipe yang seperti ini, lebih baik membawa obat yang dibutuhkan sebagai antisipasi.
Baca Juga: 11 Aktivitas Seru di Taman Nasional Ujung Kulon (Luas dan Khas)
Setelah membaca tulisan ini semua, pasti kamu semakin bersemangat untuk pergi ke Pantai Tanjung Lesung kan?
Mungkin sebagian masih ada yang tidak mau ke sana setelah tsunami menimpa Pantai Tanjung Lesung akhir tahun 2018 lalu. Tapi tenang, sekarang infrastruktur di sana sudah diperbaiki dan sangat memungkinkan untuk kamu kunjungi.
Bahkan pada tahun 2019 lalu, wisatawan sudah ramai yang datang kembali ke tempat ini.
Nah, jadi kapan kamu mau ke Pantai Tanjung Lesung?