Pernah mendengar nama Cheng Ho? Seorang laksamana islam dari Tiongkok yang pernah menjelajahi Nusantara. Di Jawa, jejaknya dimulai di sebuah tempat derah Semarang. Sekarang menjadi bangunan yang bernama Klenteng Sam Poo Kong.
Tempat ini seringkali disebut Gedung Batu, sebab arsitekturnya seperti sebuah Gua Batu besar yang berlokasi pada sebuah bukit batu. Terletak di daerah Simongan, sebelah barat daya Kota Semarang.
Bangunannya didominasi warna merah. Banyak lampion merah yang menghiasi klenteng dan juga banyak pohon menuju pintu masuk. Tipe bangunannya kental sekali dengan nuansa Tionghoa. Ketika kalian melihatnya, bangunan ini lebih menyerupai karya seni yang unik.
Maka dari itu, kalau kalian ke semarang, rugi kalau belum mengunjungi tempat yang satu ini. namun kalian harus tahu, bangunan ini adalah tempat ibadah, jadi kalian tak boleh sembarangan melakukan sesuatu, kalian harus jaga etika dan sopan santun.
Penasaran ada apa aja di tempat wisata sejarah ini? Aku bakalan kasih tahu banyak hal tentang tempat ini. Stay tune and simak penjelasan di bawah ini ya…
Sejarah Klenteng Sam Poo Kong
Tegak berdiri di kawasan Bukit Simongan, kuil ini menjadi saksi bisu perjalanan Cheng Ho di Indonesia. Bangunan ini adalah tempat ibadah bagi pemeluk Tridharma.
Kawasan ini dulu merupakan area berteduh Laksamana Cheng Ho saat harus “terpaksa” berlabuh tahun 1416. Hal ini dikarenakan nahkoda kapalnya, Ong Keng Hong sakit keras. Ketika berlabuh, Cheng Ho sempat merawat nahkodanya bersama awak kapal lainnya.
Namun, Laksamana Cheng Ho terpaksa meinggalkan Ong Keng Hong. Baiknya, kondisi Ong Keng Hong bersangsur membaik karena dirawat oleh beberapa awak kapal yang menetap bersama warga Bukit Simongan.
Cheng Ho lantas diceritakan dengna kesan yang berani serta bijaksana. Warga merespon dengan baik dan mereka memberikan simbol penghormatan kepada Cheng Ho. Itulah disitulah awal dibuatnya klenteng Sam Pa Kong.
Lokasi Klenteng Sam Poo Kong
Klenteng tempat peribadatan pemeluk Taoisme, Buddhisme, dan Konfusianisme ini berlokasi Jl. Simongan No.129, Bongsari, Kec. Semarang Bar., Kota Semarang, Jawa Tengah 50148.
Rute Menuju ke Lokasi
Untuk menuju destinasi wisata Sam Poo Kong ini, cukup mudah. Dari Simpang Lima Semarang, kalian hanya perlu mengambil arah melewati Jalan Pahlawan. Kemudian kalian bisa menuju perempatan depan Polda Jawa Tengah.
Setelah itu, kalian lewat Jalan Veteran ke RSUP Dr. Kariadi. Lantas dari rumah sakit itu belok ke kiri. Klenteng Sam Poo Kong berada di sebelah kiri jalan setelah melalui jembatan.
Kalau kalian dari lawang sewu ke Klenteng ini kira-kira berjarak 2,3 km atau kisaran durasi perjalanan 5 menit.
Tiket Masuk
Dengan hanya bayar tiket masuk sebesar Rp 28.000, kalian sudah bisa menjelajahi seluruh bagian di Klenteng Sam Poo Kong ini. Paket itu termasuk memasuki area klenteng besar.
Lebih spesifiknya, tiket masuk pada weekday untuk anak-anak Rp 5.000 sedang dewasa Rp 7.000. Sedang ketika weekend, kalian dikenakan untuk anak-anak Rp 8.000 dan dewaasa Rp.10.000.
Untuk harga wisatawan asing juga beda. Mulai dari Rp 7.000 hingga Rp 10.000. Ketika kalian masuk untuk sembahyang, harganya juga beda. Lebih mahal, berkisar Rp 15.000 hingga Rp 45.000.
Memperhatikan usia dan asal wisatawan dari lokal atau asing.
Jam Buka
Kletenteng Sam poo kong dibuka untuk kunjungan wisata mulai jam 06.00 sampai jam 23.00. Aku sarankan, kalian bisa ambil jam kunjung di pagi hari. Sebab ketika pagi hari, kalian bakalan menemukan keindahan maksimal dari klenteng ini.
Fasilitas
Sebagai objek wisata, klenteng ini sudah cukup lengkap dan fasilitasnya memadai. Mulai dari spot foto, pusat informasi, toilet, area parkir, hingga mushola.
Namun, tempat ini tidak menyediakan penginapan dan rumah makan. Sebab memang tempat ini adalah tempat ibadah. Kalian ingin menginap, kalian bisa cari hotel atau penginapan di luar area klenteng.
Baca Review: Umbul Sidomukti, Wisata Menarik Dengan Panorama Exotic
Daya Tarik Klenteng Sam Poo Kong
Meski tempat ini adalah rumah ibadah, yang identik dengan spiritual, kalian bisa berkunjung ke sini sebagai wisatawan yang haus akan panorama indah dan fakta unik dari sebuah wisata. Malah, kesan tempat ibadah inilah yang menjadi daya tarik tersendiri bagi wisatawan.
Kalian merasa tertarik mengunjungi temple yang satu ini? Entah sebagai wisatawan yang haus akan spot wisata atau sebagai ahli ibadah? Yuks simak penjelasan di bawah ini.
1. Berfoto di Berbagai Spot Unik
Sudah barang pasti jika kaliang mengunjungi tempat wisata, tentu kalian bakalan asyik untuk mengabadikan momen spesial. Di klenteng ini, akan ada banyak spot foto yang bisa kalian jadikan background foto kalian.
Sebab di klenteng ini, berfoto adalah agenda wajib yang harus kalian lakukan ketika kalian datang sebagai wisatawan. Kalau kalian hendak beribadah, ya silahkan fokus untuk beridabah.
2. Menyewa Baju Adat Tiongkok
Ingin merasakan memakai baju khas tiongkok? Terus mengabadikannya sebagai pengalaman yang menarik? Santai. Kalian bisa datang ke tempat ini dan menyewa baju khas tiongkok. Tersedia banyak ukurang mulai dari anak-anak hingga orang dewasa.
Ketika kalian ingin berfoto mengenakan baju itu, tentu kalian harus memperhatikan tempat kalian berfoto. Jangan sampai kalian melewati tempat yang nggak boleh untuk berfoto. Ingit, tempat ini adalah tempat ibadah, kalian harus menaati peraturan yang ada di dalamnya.
Untuk menyewa pakaian itu, kalian hanya perlu merogoh kocek mulai dari Rp 100.000. untuk waktu pemakaian, terserah kalian. Sesuai dengan keinginan yang menyewa. Bisa dikatakan dalam waktu yang tidak ditentukan.
Merasa nggak punya fotografer? Tenang, di sini kalian bakalan mendapatkan jasa foto dengan harga yang terjangkau.
3. Melihat Goa Batu
Bisa dikatakan Goa Batu adalah bangunan inti dari klenteng ini. Dipercaya sebagai lokasi pertama kali Cheng Ho beserta anak buahnya mendarat ketika mengunjungi Pulau Jawa di tahun 1400-an.
Goa yang pernah menjadi markas Laksamana Cheng Ho ini, pernah sempat tertutup sebab longsor pada 1700-an, lantas dibangun lagi oleh penduduk sekitar sebagai bentuk penghormatan pada Cheng Ho.
Di goa itu, ada Patung Cheng Ho berlapis emas. Ruangan itu dipakai sebagai ruang sembahyang untuk memohon doa restu kesehatan, keselamatan, dan rejeki. Dinding goa batu ini, dihiasi relief berseni tinggi tentang perjalanan Cheng Ho ke Jawa.
Baca Selengkapnya: Daya Tarik Waduk Jatibarang, Bendungan Cantik di Kota Semarang
4. Klenteng Dewa Bumi
Satu satu dari empat klenteng di Sam Poo Kong ini adalah klenteng Dewa Bumi. Klenteng ini biasanya digunakan untuk berdoa kepada Tian (Tuhan/langit) selain itu kepada Tei yang berarti dewa bumi. Hok Tek Ceng Sin dipecaya sebagai dewa rezeki dan berkah.
Klenteng ini mempunyai nama lain klenteng Tho Te Kong atau Toa Pek Kong, bisa juga disebut Baurekso Bumi. Sungguh unik bukan? Lokasinya di bagian paling utara kompleks.
Setiap tanggal 15 bulan 8 kalendar Tionghoa diadakan perayaan sebagai hari ucapan terima kasih untuk Hok Tek Ceng Sin. Umat akan memberikan kue rembulan sebagai bentuk ucapan syukur atas hasil panen yang berlimpah serta rezeki sepanjang tahun kemarin.
5. Klenteng Kyai Juru Mudi
Sedangkan tempat pemujaan Kyai Juru Mudi berupa makam juru mudi kapal yang ditumpangi Laksamana Cheng Ho, dia diabadikan sebab sangat berjasa atas perjalanan Laksamana Cheng Ho dan pembangunan klenteng ini.
Klenteng ini adalah satu-satunya tempat di Klenteng Sam Poo Kong yang terdapat makam dan kalian bisa berdoa di luar ataupun di ruang dekat makam tersebut. Lokasi klenteng ini berada di sebelah klenteng Tho Te Kong.
Jika kalian hendak berdoa di dekat makam, dengan cara Islam dan didampingi Rohmad. Karena makam ini adalah makan seorang muslim, orang-orang tak jarang melakukan ritual nyekar di makam ini.
6. Tempat Pemujaan Kyai Jangkar
Selain itu ada tempat pemujaan lainnya, dinamai dengan kyai Jangkar. Perlu kalian ketahui, Kyai Jangkar ini bukanlah nama orang, akan tetapi sebuah jangkar. Karena di tempat inilah tersimpan jangkar asli kapal Cheng Ho yang dihias dengan kain warna merah pula.
Di tempat ini pula digunakan untuk sembahyang arwah Ho Ping, yaitu dengan mendoakan arwah yang dipercayai tidak bersanak keluarga yang mungkin belum mendapat tempat di alam baka.
7. Tempat Pemujaan Kyai Candrik Bumi
Setelah itu ada tempat yang bernama pemujaan Kyai Cundrik Bumi. Konon, dulunya tempat ini adalah lokasi penyimpanan senjata. Senjata ini adalah segala jenis senajata yang digunakan awak kapal Laksamana Cheng Ho.
8. Pohon Rantai
Ketika kalian mengunjungi klenteng ini, cobakalian mendongak ke atas. Kalian bakalan lihat keunikan pohon yang satu ini. Bentuk dahannya seperti rantai atau tambang kapal. Kalian mungkin tidak akan menemukan fenomena alam unik seperti ini di tempat lain.
9. Tempat Pemujaan Kyai dan Nyai Tumpeng
Selanjutnya adalah tempat pemujaan Kyai dan Nyai Tumpeng. Tempat ini dulunya adalah tempat penyimpanan bahan makanan ketika Cheng Ho singgah di tempat ini.
Informasi penting: semua tempat-tempat yang ku sebutkan di atas tidak semua bisa kalian gunakan untuk berfoto dan bersenang-senang. Sebab, sebagian besar dari tempat ini adalah tempat ibadah yang sakral dan begitu dijaga oleh penganutnya.
Maka dari itu, kalian tetap harus melihat rambu-rambu tulisan dan aturan yang ada di klenteng ini. Sebab tujuan dari pembangunan klenteng ini adalah sebagai sarana beribadah oleh penganutnya.
Tips Berkunjung ke Klenteng Sam Poo Kong
1. Berkunjung di Hari Perayaan
Saat kalian berencana berkunjung ke klenteng ini, sebaiknya kalian usahakan bertepatan dengan hari besar agama Budha, Kong Hu Cu, maupun Taoisme, seperti Tahun Baru Imlek. Sebab pada saat-saat itu, sering kali di klenteng ini ada parade kebudayaan berupa pertunjukan kesenian.
Sehingga tempat wisata ini bakalan sangat cocok bagi kalian pecinta fotografi dengan beragam spot yang unik yang penuh dengan pesona.
2. Sewa Guide
Kalau kalian ingin berkunjung sebagai wisatawan sejarah ataupun religi. Tips ini tentunya bakalan sangat penting. Kalian bisa menyewa guide yang bisa kalian tanyai, tentang beragam informasi seputar Klenteng Sam Poo Kong ini.
Hal ini tentu penting sekali agar kalian tidak ketinggalan informasi menarik dari setiap sudut klenteng yang ingin kalian kunjungi.
3. Jaga Prilaku dan Kesopanan
Tak bosan aku ingatkan, ini adalah tempat ibadah yang bisa dikatakan suci bagi para pemeluknya. Sehingga ketika berkunjung, wajib bagi kalian untuk menjaga etika bicara, bertingkah laku, dan berfoto sekalipun.
Ada berbagai tempat yang tidak memperbolehkan kalian mengambil gambar atau kegiatan lainnya. Jadi, kalian harus menaati peraturan yang ada. Layaknya tempat suci lainnya seperti masjid, pura, vihara, dan gereja, klenteng adalah tempat ibadah umat Kong Hu Chu.
4. Berwisata ke Tempat Lainnya
Aku rasa, kalau ke Semarang dengan tujuan berwisata, dengan hanya mengunjungi tempat ini bakalan kurang kesannya. Maka dari itu, kalian tentunya harus mengunjungi tempat lainnya agar pengalaman wisata kalian semakin beragam.
Namun kalau kalian ke sini memang untuk ibadah ya silahkan dimaksimalkan. Silahkan mengikut peraturan yang ada untuk berpanjat doa di klenteng ini.
Baca Rekomendasi: Tempat Wisata Karanganyar yang Keren
Hotel Dekat Klenteng Sam Poo Kong
1. Top Residence Semarang
Hotel pertama yang aku rekomendasikan kepada kalian adalah Top Residence Semarang. Berjarak hanya 500 m dari klenteng Sam Poo Kong. Jalan kaki aja, kalian bakalan sampai beberapa menut aja.
Fasilitas lengkap, pelayanan prima, dan tentunya gratis Wi-Fi 24 non-stop. Lokasinya terjangkau dan suasananya tenang. Alamatnya di jalan Pamularsih Dalam 8 B, Semarang Barat, Semarang, Jawa Tengah, Indonesia, 50141.
Harga sewa per malam untuk satu kamar mulai dari Rp 240.000 dengan 1 Bed atau 2 singgel untuk dua tamu.
2. Top Residence Semarang
Kemudian ada tempat penginapan Mister Stay. Harga per malam lebih murah, yaitu Rp 144.000 sudah dapat fasilitas AC, televisi, desk, kamar mandi dengan shower satu kamar bisa dihuni oleh dua orang.
Jarak dari Klenteng Sam Poo Kong hanya berkisar 700 m aja. Beberapa menit sampai. Tempatnya bersih dan nyaman. Ada tipe kamar standard dan deluxe.
Alamat di Jalan Kumudasmoro Tengah IV No.7, Bongsari, Kec. Semarang Barat, Kota Semarang, Jawa Tengah 50148.
3. New Mira Hotel
Kalian bisa menginap di hotel yang berlokasi strategis ini. Alamatnya persisnya di Jalan Taman Kelud Selatan No. 5, Kel. Petompon, Kec. Gajahmungkur, Gajahmungkur, Semarang, Jawa Tengah, Indonesia.
Fasilitas AC, alat pemanas, resepsionis 24 jam, Parkir, wi-fi gratis, TV dan lain-lain. Kalian hanya perlu merogoh kocek sebesar mulai dari Rp 200.000 untuk 1 double bed. Jarak dari klenteng Sam Poo Kong sekitar 1,6 km atau 5 menit perjalanan dengan kendaraan.
4. New Mira Hotel
Jauh lebih murah lagi, kalian bisa menginap di OYO 2782 Puspa Residence Semarang. Dengan tarif mulai dari Rp 103.000, kalian bisa mendapatkan fasilitas mulai parkir, Wi-fi, AC, sarana ramah disabilitas, dan lain-lain.
Kalian langsung mengunjungi di Jalan Puspanjolo Selatan 15, RW 05, Bojongsalaman, Semarang Barat, Semarang, Semarang Barat, Semarang, Jawa Tengah, Indonesia, 50141. Jarak dari Klenteng Sam Poo Kong sekitar 900 m, sangat dekat bukan?
Selain 4 tempat penginapan itu, masih banyak penginapan lainnya yang bisa kalian akses secara offline maupun online. Kalian bisa sesuaikan dengan keperluan serta budget kalian agar liburan kalian semakin asyik dan menyenangkan.
Wisata Dekat Klenteng Sam Poo Kong
1. Wisata Lawang Sewu
Lawang Sewu merupakan gedung bersejarah yang berlokasi di Kota Semarang, Jawa Tengah. Gedung ini, dulu adalah Nederlands-Indische Spoorweg Maatschappij atau NIS. Dibangun tahun 1904 hingga tahun 1907. Ada di bundaran Tugu Muda yang disebut Wilhelminaplein
Dengan harga tiket Rp 5000 hingga Rp 10.000 aja, kalian bisa menikmari beragam spot di Lawan Sewu ini. Jaraknya dari klenteng Sam Poo Kong kira-kira hanya 2,3 km atau menghabiskan waktu 6 menit.
2. Masjid Agung Jawa Tengah
Semarang juga memiliki masjid megah dengan perpaduan arsitektur Roma, Jawa, dan Arab. Motif batiknya adalah hasil seni tradisional masyarakat Jawa, kalian bisa lihat di bagian dasar tiang.
Selain itu, ada seni ukir kaligrafi yang menjadi ciri khas budaya arsitektur Timur Tengah, menghiasi dinding-dinding Masjid Agung Jawa Tengah. Jarak dari klenteng Sam Poo Kong kira-kira 7 km.
Alamatnya, Di jalan Gajah Raya, Sambirejo, Kec. Gayamsari, Kota Semarang, Jawa Tengah 50166.
3. Kota Lama Semarang
Kota Lama Semarang adalah kawasan dipenuhi dengan bangunan-bangunan era kolonial. Dengan segala keunikannya, meski bangunan-bangunan ini sudah berusia 200-300 tahun, banyak diantaranya masih dalam keadaan sangat baik dan berfungsi normal.
Kota lama ini beradadi kawasan di tepi sungai Mberok. Secara administratif kawasan ini masukd alam wilayah Tanjung Emas, kecamatan Semarang Utara, Kota Semarang. Buka 24 jam dengan berbagai objek wisata yang keren.
Menariknya, kalian nggak dipungut biaya sepeserpun ketika ingin masuk ke wisata yang satu ini. alias gratis, Free.
4. Kampung Pelangi Semarang
Kampung Wonosari di Semarang baru-baru ini sedang ramai dibicarakan. Sebab kampung yang dulunya kumuh ini, bisa disulap menjadi pelangi yang sangat memikat hati. Ketika kalian ke Semarang, tentu kalian wajib mengunjungi.
Lokasi dari Kampung Pelangi ini berada di belakang Pasar Kembang Kalisari, Semarang. Kalau berjalan di antara gang sempitnya, kalian bakalan melihat banyak sekali gambar 3D di tembok rumah. Jalanan di kampung nampaknya juga tak ketinggalan diwarnai.
Jarak dari klenteng Sam Poo Kong kurang lebih 2 km. Sangat terjangkau.
5. Taman Diponegoro
Taman Diponegoro dibangun setelah lahirnya Kota Praja Semarang pada tahun 1906. Waktu itu, Dewan Pengelola Kota menimbang bahwa kota Semarang bawah sudah mulai kumuh sehingga diputuskan untuk membuka daerah Candi Baru, terutama untuk permukiman.
Maka ditahun 1925, kawasan ini mulai dibangun. Taman Diponegoro adalah pusat dari kawasan permukiman Candi Baru, dahulu taman ini disebut Raadsplein. Jarak dari klenteng Sam Poo Kong sekitar 4 km atau bisa kalian tempuh dalam waktu 7 menit kendaraan.
Baca Juga: Candi Arjuna Dieng, Objek Wisata Sejarah yang Instagramable
Klenteng Sam Poo Kong, sebuah tempat ibadahyang memiliki desain arsitektur unik. Memiliki bekas sejarah peradaban Laksamana Cheng Ho, menjadikan tempat ini memiliki daya tarik tersendiri.
Dengan tiket masuk yang murah, kalian bisa mendapatkan pengalaman wisata sejarah maupun religi di sini. Selain itu, kalian bisa berfoto dengan mengenakan baju khas Tiongkok. Tentu kalian bakalan mendapat pengalaman wisata yang baru di sini. Selamat berkunjung…